Minggu, 03 Juni 2012

Kiat Memotret Wayang


Setidaknya sudah ada tiga kebudayaan asli Indonesia yang diakui sebagai warisan dunia, yaitu wayang, keris, dan batik. Klinik Fotografi Kompas akan mengulas teknik memotret ketiganya. KFK kali ini membahas mengenai pemotretan wayang ini karena saat berita ini diturunkan akan berlangsung lomba foto dengan tema wayang seperti bisa dilihat di laman http://bit.ly/qZLxzu,
Memotret wayang bisa dikategorikan dalam tiga hal, yaitu memotret pertunjukan wayang, memotret kegiatan yang melibatkan wayang, serta memotret barang yang disebut wayang tersebut untuk dokumentasi.
Di Indonesia, banyak terdapat jenis wayang, misalnya wayang kulit, wayang orang, wayang golek, wayang rumput, dan beberapa wayang, termasuk wayang sangat modern dengan komputer yang disebut wayang Tavip sesuai nama pembuatnya.
Akan halnya memotret wayang untuk sebuah lomba foto, satu yang harus dicamkan, foto Anda harus bertutur dengan kuat. Kalau foto itu melibatkan manusia di dalamnya, kegiatan manusia di dalam foto itu harus merupakan kegiatan hidup, bukan orang yang berpose.
Jika Anda akan memotret sekadar wayang saja sebagai sebuah benda mati, Anda harus bisa menghasilkan foto ”yang tidak biasa-biasa saja” dengan cara memainkan cropping, sudut pemotretan, dan permainan cahaya.
Kekuatan pencahayaan
Dalam memotret pertunjukan wayang orang, tipe pencahayaan yang ada sangat menentukan karakter foto Anda. Pertunjukan wayang orang modern umumnya sudah memikirkan soal pencahayaan ini dengan sangat baik. Bisa dikatakan, kalau Anda memotret pertunjukan wayang orang modern, kapan pun menjepretkan rana akan didapat foto yang menarik secara pencahayaan.
Namun, foto memang tidak cuma pencahayaan. Dalam memotret sebuah pertunjukan, Anda harus bisa menangkap ”adegan puncak” saat menekan rana kamera. Adegan puncak susah digambarkan dengan kata-kata, tetapi foto yang tidak merekam adegan puncak akan menampilkan adegan yang ”malas”, seakan tidak bergerak dan tentu saja tidak mencerminkan sebuah acara tari.
Beberapa contoh foto yang ada di halaman ini barangkali dapat membantu Anda dalam memotret wayang atau pertunjukan wayang.

Oleh: ARBAIN RAMBEY
Sumber: kompas.com

Tidak ada komentar: